Universitas Serang Raya (UNSERA) kembali mencatatkan pencapaian luar biasa dengan berhasil masuk ke dalam Klaster Utama dalam Klasterisasi Perguruan Tinggi. Hal ini didasarkan pada Keputusan Direktur Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) Nomor: 1114/E5/PG.02.00/2024. Keberhasilan ini menjadi bukti dedikasi UNSERA dalam memperkuat riset dan pengabdian kepada masyarakat. Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNSERA, Dr. Ing. Farid Wajdi, M.Sc., mengungkapkan rasa syukur atas hasil yang diraih. “Alhamdulillah, UNSERA berhasil masuk ke Klaster Utama. Ini adalah hasil dari kerja keras seluruh civitas akademika dalam meningkatkan kinerja perguruan tinggi di bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,” ujar Dr. Farid. Klasterisasi perguruan tinggi tahun 2025 ini didasarkan pada data kinerja berbasis SINTA dari periode 2021 hingga 2023. Data yang dianalisis meliputi berbagai indikator seperti jumlah penulis, afiliasi, artikel, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, hak kekayaan intelektual, hingga publikasi buku. Semua data telah melalui proses verifikasi dan validasi yang ketat oleh tim LPPM masing-masing perguruan tinggi. Rektor UNSERA, Dr. Abdul Malik, M.Si., turut menyampaikan apresiasi atas keberhasilan ini. “Prestasi ini adalah hasil kerja keras dan kolaborasi seluruh elemen di UNSERA. Masuknya UNSERA ke Klaster Utama membuktikan bahwa kita berada di jalur yang tepat dalam mengembangkan riset, inovasi, dan pengabdian kepada masyarakat. Terlebih lagi, pencapaian ini menjadi hadiah istimewa menjelang Dies Natalis UNSERA yang ke-16,” tutur beliau. Dr. Farid menekankan bahwa klasterisasi ini bukanlah bentuk peringkat, tetapi pengelompokan berdasarkan kinerja perguruan tinggi. Proses ini bertujuan untuk merancang peta jalan riset dan strategi pengembangan yang lebih terarah. “Hasil klasterisasi ini memberikan gambaran kualitas institusi secara menyeluruh dan membantu UNSERA fokus pada peningkatan di area yang membutuhkan perhatian lebih,” tambahnya. Seluruh civitas akademika menyambut positif capaian ini sebagai dorongan untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas di bidang pendidikan, penelitian, serta pengabdian kepada masyarakat. Pencapaian ini menjadi landasan kuat bagi UNSERA untuk terus memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, baik di tingkat nasional maupun internasional. Dengan semangat baru, UNSERA berkomitmen untuk menjaga kualitas dan menjalin kolaborasi yang lebih luas, demi membawa dampak positif yang lebih besar bagi pembangunan bangsa. (Z)
Read MoreSerang, 13 Desember 2024 – Universitas Serang Raya (UNSERA) mengadakan press conference yang dihadiri oleh 10 perwakilan media. Acara ini diisi dengan agenda ramah tamah dan sesi tanya jawab, sebagai bagian dari upaya UNSERA untuk mempererat hubungan dengan media sekaligus menyosialisasikan program-program unggulan, termasuk program terbaru yaitu Beasiswa Asih Asuh. Dalam sesi utama, Rektor Universitas Serang Raya, Dr. Abdul Malik, M.Si, memperkenalkan Beasiswa Asih Asuh yang dirancang untuk memberikan akses pendidikan tinggi kepada 45 mahasiswa asal Banten yang memiliki semangat besar untuk melanjutkan pendidikan hingga jenjang sarjana. Beasiswa ini dilandasi oleh nilai-nilai kebersamaan antara UNSERA, masyarakat, dan berbagai pihak terkait. “Melalui Beasiswa Asih Asuh, kami menawarkan kesempatan kepada masyarakat untuk menjadi ‘orang tua asuh’ bagi saudara-saudara kita di Banten yang memiliki motivasi kuat menjadi sarjana. Kami berharap program ini dapat meningkatkan angka lulusan sarjana di Banten, sehingga turut mendukung pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas di wilayah ini,” jelas Dr. Abdul Malik. Program ini mencerminkan komitmen UNSERA dalam mendorong inklusi pendidikan dan memperluas akses bagi masyarakat Banten yang memiliki keterbatasan finansial namun bertekad kuat untuk mengenyam pendidikan tinggi. Selain memaparkan Beasiswa Asih Asuh, Dr. Abdul Malik juga menjelaskan tentang program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL), sebuah inovasi yang memungkinkan mahasiswa melanjutkan studi yang sebelumnya terhenti. “Program RPL menjadi solusi nyata bagi individu yang ingin meraih gelar pendidikan tinggi meski sempat terkendala. Dengan mengakui pengalaman belajar mereka sebelumnya, kami membantu mereka melanjutkan studi tanpa harus memulai dari awal. Program ini bahkan telah bekerja sama dengan IHC Krakatau Medika untuk memberikan manfaat langsung bagi karyawan perusahaan,” ungkapnya. Program RPL menunjukkan fleksibilitas UNSERA dalam menghadapi kebutuhan masyarakat, sekaligus memperkuat perannya sebagai institusi pendidikan tinggi yang inovatif dan inklusif. Dalam sesi tanya jawab, para jurnalis memberikan respons positif terhadap program-program yang disampaikan. Salah satu pertanyaan yang muncul adalah mengenai keberlanjutan dan dampak dari program Beasiswa Asih Asuh. Wakil Rektor II, Dr. Kamil menjawab dengan optimisme bahwa program ini akan terus dikembangkan untuk menciptakan dampak lebih besar. Selain itu, program RPL juga mendapatkan perhatian khusus, terutama terkait potensi kolaborasi lebih lanjut dengan perusahaan lain di wilayah Banten. Melalui acara press conference ini, UNSERA tidak hanya menyosialisasikan program-program unggulan, tetapi juga memperkuat sinergi dengan media sebagai mitra strategis dalam menyebarluaskan informasi positif kepada masyarakat. UNSERA optimis bahwa program Beasiswa Asih Asuh dan RPL akan menjadi langkah nyata dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kesejahteraan masyarakat Banten. (Z)
Read More