Tag: UJIKOMPETENSI

UNSERA Luncurkan 13 Skema Sertifikasi Perdana Uji Kompetensi, Siapkan Lulusan Siap Kerja!

unsera.ac.id – Universitas Serang Raya (UNSERA) resmi meluncurkan 13 skema perdana Uji Kompetensi pada 8 Maret 2025. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen UNSERA dalam meningkatkan daya saing lulusan dengan menghadirkan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP). Skema sertifikasi yang disediakan mencakup berbagai bidang strategis, dirancang untuk memenuhi kebutuhan akademik serta industri, guna mencetak lulusan yang siap terjun ke dunia kerja. Rektor Universitas Serang Raya Assoc. Prof. Dr. H. Abdul Malik, M.Si., menegaskan bahwa keberadaan LSP ini akan memberikan manfaat besar bagi mahasiswa. “Kami akan terus mengembangkan skema uji agar setiap program studi memiliki sertifikasi yang relevan. Selain itu, kami juga mendorong dosen untuk menjadi asesor, sehingga UNSERA lebih mandiri dalam penyelenggaraan uji kompetensi,” ujarnya. Adapun 13 Skema Sertifikasi yang tersedia dalam uji kompetensi perdana ini, yaitu: Langkah ini menjadi bukti nyata komitmen UNSERA dalam mencetak lulusan yang siap bersaing di dunia kerja dengan sertifikasi yang diakui secara profesional. Mari bersama-sama membangun masa depan yang lebih baik melalui kolaborasi strategis dengan Universitas Serang Raya. Untuk informasi lebih lanjut, silakan menghubungi email info@unsera.ac.id atau mengunjungi laman resmi UNSERA di unsera.ac.id.

Read More

Penyerahan Lisensi dan Witness Uji Kompetensi Perdana LSP UNSERA

Serang, 8 Maret 2025 – Universitas Serang Raya (UNSERA) secara resmi menggelar uji kompetensi perdana melalui Lembaga Sertifikasi Profesi Universitas Serang Raya (LSP) UNSERA setelah memperoleh lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Acara ini dihadiri oleh Rektor Universitas Serang Raya, Assoc. Prof. Dr. H. Abdul Malik, M.Si.; Wakil Rektor Bidang Akademik dan Inovasi, Dr. Denny Kurnia, S.E., M.M.; Wakil Rektor Bidang Non Akademik dan Kreatif, Dr. H. Kamil Husain, Lc., M.Si.; serta Direktur LSP UNSERA, Dr. Siska Mardiana. Turut hadir perwakilan dari BNSP, yaitu Muh. Fendi Putranta dan Samuel P. Siagian, serta para akademisi dan asesor kompetensi UNSERA. Dalam sambutannya, Rektor Universitas Serang Raya, Assoc. Prof. Dr. H. Abdul Malik, M.Si., menyampaikan bahwa keberadaan LSP ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi mahasiswa serta mendukung kebutuhan program studi dalam meningkatkan kompetensi lulusan. “Kami memulai dengan 13 skema uji dari 21 program studi yang ada, sebagai representasi kebutuhan akademik dan industri. Ke depannya, kami akan terus mengembangkan skema ini agar setiap program studi memiliki sertifikasi yang relevan. Tidak hanya itu, kami juga mendorong dosen-dosen untuk menjadi asesor, sehingga UNSERA dapat lebih mandiri dalam penyelenggaraan uji kompetensi. Agar nanti level LSP UNSERA bisa semakin meningkat dan berkembang secara dinamis,” ungkapnya. Tim BNSP yang diwakili oleh Muh. Fendi Putranta memberikan arahan mengenai sistem asesmen dalam uji kompetensi, termasuk tiga kategori utama dalam penilaian: mayor (wajib dipenuhi), minor (dinamis), dan observasi (saran untuk perbaikan). Evaluasi ini bertujuan untuk memastikan LSP UNSERA dapat terus berkembang dan memenuhi standar nasional. Lebih lanjut, Muh. Fendi Putranta menjelaskan bahwa dalam konteks BNSP dan LSP, asesmen kompetensi harus memenuhi standar kode etik asesor dan prinsip asesmen yang berlaku. Prinsip asesmen mencakup validitas, reliabilitas, keadilan, dan fleksibilitas. Dalam semangat Moving and Growing, LSP UNSERA terus berkomitmen untuk berinovasi dan mengembangkan skema sertifikasi yang relevan dengan tuntutan industri. “Kami percaya bahwa sertifikasi kompetensi bukan sekadar dokumen, tetapi bagian dari perjalanan mahasiswa untuk terus bergerak maju dan berkembang di dunia kerja,” ungkap Direktur LSP UNSERA, Dr. Siska Mardiana. Uji kompetensi ini merupakan langkah awal dalam meningkatkan daya saing lulusan UNSERA di dunia kerja. Dengan adanya LSP, mahasiswa tidak hanya mendapatkan ijazah akademik tetapi juga sertifikasi kompetensi yang diakui secara nasional. Mari bersama-sama membangun masa depan yang lebih baik melalui kolaborasi strategis dengan Universitas Serang Raya. Untuk informasi lebih lanjut, silakan menghubungi email info@unsera.ac.id atau mengunjungi laman resmi UNSERA di unsera.ac.id.

Read More

Siapkan Lulusan Unggul, Mahasiswa Ilmu Komunikasi Unsera Ikuti Sertifikasi Uji Kompetensi BNSP

Dalam rangka mempersiapkan lulusan unggul dan kompeten, Universitas Serang Raya (Unsera) menggelar Sertifikasi Uji Kompetensi bagi Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi, di antaranya konsentrasi Jurnalistik, Marketing, Broadcasting, dan Public Relation. Uji kompetensi ini digelar dengan tiga skema sesuai konsentrasi masing-masing. Skema digital marketing ditujukan untuk konsentrasi marketing komunikasi, skema media jurnalistik penyiaran untuk mahasiswa dengan konsentrasi jurnalistik dan broadcasting, serta skema public relations officer untuk mahasiswa dengan konsentrasi public relation. Uji kompetensi untuk skema media jurnalistik penyiaran dilaksanakan di Tempat Uji Kompetensi (TUK) Universitas Islam Bandung (Unisba) pada 1 Juli 2024. Sementara itu, skema digital marketing dan skema public relations officer dilaksanakan pada 3-4 Juli di TUK Unsera. Setelah mengikuti rangkaian uji kompetensi yang telah diagendakan oleh para asesor sesuai skemanya masing-masing, peserta akan mendapatkan sertifikasi profesi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) sebagai sertifikat pendamping ijazah. “Anak-anak yang kita uji kali ini sudah taktis dengan masa depan mereka, sudah tidak bergantung dengan dunia industri dan bisa mandiri, berkat rancangan pembelajaran yang diberikan oleh para dosen tentunya” ujar Qodariah, salah satu asesor di skema digital marketing. Kepada Indrianti Azhar Firdausi, Kaprodi Ilmu komunikasi, Qodariah juga mengucapkan selamat dan menyatakan bahwa mahasiswa yang diuji sudah bisa dikatakan menjadi human capital yang kompeten. Uji Kompetensi ini menjadi penyempurna ijazah akademis mahasiswa dalam berkecimpung di dunia kerja sesuai bidangnya. Selain itu, tingginya tren peminatan masyarakat terhadap bidang Ilmu Komunikasi menjadi tantangan bagi perguruan tinggi untuk memperluas wawasan dan meningkatkan keterampilan mahasiswanya agar mampu bersaing di era digital saat ini. Sertifikat profesi sebagai pendamping ijazah menjadi sangat penting dalam mencetak lulusan-lulusan yang unggul dan kompeten. (H)

Read More

Bilah Aksesibilitas