Serang, 21 Maret 2025 – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Serang Raya (UNSERA) mengadakan sosialisasi Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) 2025 dengan dua materi utama yang relevan bagi pelaku usaha mikro dan kecil. Kegiatan ini dihadiri oleh para dosen pembimbing KKM dari Universitas Serang Raya dan bertujuan untuk mendukung persiapan KKM 2025 yang berfokus pada pemberdayaan UMKM. Sumber foto: margil unsera Dr. Ing. Farid Wajdi, M.Sc., membahas pentingnya inovasi produk dan kemasan dalam menghadapi persaingan pasar. “Inovasi tidak hanya sekadar menambah nilai jual, tetapi juga menciptakan daya saing yang berkelanjutan. Perubahan pada komposisi, bentuk, warna, hingga kemasan dapat membuat produk lebih menarik dan fungsional,” ujarnya. Ia juga menekankan bahwa tren kemasan ramah lingkungan, seperti penggunaan serat alami dan sistem refill, semakin diminati. Sumber foto: margil unsera Sementara itu, Nina Arlofa, S.Si., M.Si., M.T., memaparkan proses pengajuan Sertifikat Halal (SH) dengan mekanisme Self Declare, yang memudahkan pelaku usaha dalam memperoleh legalitas halal produknya. “Pendaftaran sertifikasi halal kini lebih mudah. Pelaku usaha hanya perlu memastikan bahan yang digunakan berasal dari daftar positif atau sudah bersertifikat halal, serta mengikuti prosedur yang telah ditetapkan melalui platform Si Halal,” jelasnya. Dengan adanya sosialisasi ini, para dosen pembimbing lapangan dibekali dengan pemahaman yang lebih mendalam tentang inovasi produk, kemasan, serta regulasi halal, sehingga dapat memberikan arahan yang tepat kepada mahasiswa di lapangan. Selain itu, pelaku usaha diharapkan dapat lebih memahami strategi inovasi serta regulasi halal, sehingga produk mereka lebih kompetitif di pasar. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi: Website: www.unsera.ac.id
Email: info@unsera.ac.id
Instagram: @unseracampus
YouTube: Unsera TV
Twitter: @unseracampus
Serang, unsera.ac.id – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Serang Raya mengadakan sosialisasi dengan tema “Legalitas dan Manajemen Keuangan untuk UMKM” sebagai bagian dari program kerja Pengabdian kepada Masyarakat. Sosialisasi ini berlangsung pada 20 Maret 2025 dengan partisipasi para dosen pembimbing Kuliah Kerja Mahasiswa dari Universitas Serang Raya. Sumber foto: margil unsera Acara ini menghadirkan tiga pemateri yang ahli di bidangnya, yaitu: 2. M. Jihan Shofa, S.T., M.T – dengan materi Legalitas Nomor Induk Berusaha (NIB) 3. Muhammad Nurhaula H.SE., M.Sc – dengan materi Manajemen Pemasaran Usaha Kegiatan ini bertujuan untuk membekali para dosen pembimbing lapangan dengan pemahaman yang lebih mendalam tentang aspek pembukuan, legalitas, dan pemasaran bagi UMKM, sehingga dapat diterapkan dalam program Kuliah Kerja Mahasiswa tahun 2025. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para mahasiswa Kuliah Kerja Mahasiswa nantinya dapat memberikan pendampingan yang optimal bagi pelaku UMKM di daerah binaan. Kegiatan berlangsung dengan antusiasme tinggi, di mana para peserta aktif berdiskusi dan menggali lebih dalam terkait kendala yang dihadapi UMKM di lapangan. Dengan adanya program ini, LPPM Universitas Serang Raya terus berkomitmen dalam mendukung perkembangan UMKM melalui edukasi dan pendampingan yang berkelanjutan. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi: Website resmi UNSERA: www.unsera.ac.id
Email: info@unsera.ac.id
Instagram: @unseracampus
YouTube: Unsera TV
Twitter: @unseracampus
unsera.ac.id – Dalam rangka persiapan dosen pembimbing Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) tahun 2025, Universitas Serang Raya menggelar kegiatan pembekalan pada 13 – 14 Maret 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan dan keterampilan kepada dosen dalam membimbing mahasiswa dalam program pengabdian kepada masyarakat yang lebih berdampak dan berkelanjutan. Salah satu fokus utama dalam kegiatan ini adalah pengelolaan sampah melalui pemilahan sampah dan pembentukan bank sampah serta praktik pengolahan sampah organik menjadi kompos, pupuk cair dan eco enzyme serta pembuatan biopori. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya kampus dalam menerapkan konsep lingkungan yang berkelanjutan serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengolahan sampah yang tepat. Kegiatan ini menghadirkan Desty Eka Putri Sari, S. Sos., CEO Bank Sampah Digital, sebagai pemateri utama. Dalam sesi yang inspiratif, Desty membahas mengenai strategi digital dalam pengelolaan bank sampah serta bagaimana inovasi ini dapat diterapkan dalam program KKM. Materi yang disampaikan diharapkan dapat menjadi wawasan baru bagi para dosen dalam membimbing mahasiswa dalam program pengabdian berbasis lingkungan. Acara ini juga dihadiri oleh Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM), Dr. Ing. Farid Wajdi, M.Sc., yang menegaskan pentingnya peran dosen dalam membentuk mahasiswa yang peduli terhadap isu lingkungan dan sosial. Selain itu, Kepala Bagian Pengabdian Kepada Masyarakat sekaligus Ketua KKM 2025, Nina Arlofa, S.Si., M.Si, M.T., turut memberikan arahan mengenai mekanisme dan strategi pelaksanaan KKM tahun ini. Dengan adanya kegiatan persiapan ini, diharapkan para dosen pembimbing KKM Universitas Serang Raya dapat lebih siap dalam mengarahkan mahasiswa untuk memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat melalui program-program berbasis lingkungan dan inovasi sosial. Mari bersama-sama membangun masa depan yang lebih baik melalui kolaborasi strategis dengan Universitas Serang Raya. Untuk informasi lebih lanjut, silakan menghubungi email info@unsera.ac.id atau mengunjungi laman resmi UNSERA di unsera.ac.id.
Read MoreSebanyak 850 mahasiswa Universitas Serang Raya (Unsera) mengikuti Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat (Senama) sekaligus KKM Fair Unsera 2024 bertempat di Rachmatoellah Convention Hall, Rabu (3/7/24). Mengusung tema “Peran Perguruan Tinggi sebagai Kasalisator Pembangunan Desa”, acara ini menghadirkan beberapa pembicara, diantaranya Rektor Unsera Dr. H. Abdul Malik, M.Si, Akademisi Ekonomi Syariah Dr. H. M. Kamil Husain, Lc., M.S.I, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Banten Dr. Irwan Hermawan, MM, dan Retno Khoirunnisa sebagai Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten. Dalam sambutannya, Abdul Malik menungkapkan bahwa kehadiran Unsera dalam kegiatan KKM membawa manfaat bagi masyarakat. “Inilah peran aktivis sesungguhnya. Terimakasih sudah mau mengabdi dan berkarya di tengah-tengah masyarakat, harapannya program ini dapat berlanjut melalui kolaborasi dan elaborasi,” ujar Abdul Malik saat saat membuka acara secara resmi. Di hadapan ratusan mahasiswa, Dr. Irwan menyampaikan materinya terkait kebijakan Provinsi Banten dalam mendukung Peningkatan Penggunaan Produk dalam Negeri (P3DN). Dilanjut oleh Retno mewakili Kantor Bank Indonesia menyampaikan materi terkaitInovasi Transaksi Keuangan UMKM dengan QRIS. Ditutup dengan Penyampaian materi oleh Kamil Husain terkait peningkatan usaha masyarakat melalui pemberdayaan zakat produktif. Acara begitu semarak dengan stand para kelompok KKM Unsera yang memenuhi gedung RCH. Berbagai ornamen menghiasi meja stand yang memperlihatkan kreativitas para mahasiswa. Dalam acara ini juga diumumkan pemenang untuk tiga kategori utama, yaitu Video Terbaik diraih oleh kelompok KKM 28, Instagram Terbaik diraih oleh kelompok KKM 9, dan Stand Terbaik diraih oleh kelompok KKM 21. Melalui acara ini diharapkan dapat menginspirasi dan memotivasi mahasiswa untuk dapat berkarya dan mengabdi di tengah masyarakat. (Z)
Read MorePada tanggal 28 Mei 2024, SMAN 1 Pontang di Kabupaten Serang menjadi tuan rumah sebuah acara yang penuh makna dan edukasi, yakni seminar tentang anti bullying yang diselenggarakan oleh Kelompok Kerja Mahasiswa (KKM) Universitas Serang Raya (UNSERA) Kelompok 57. Seminar ini bukan hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga membangkitkan kesadaran tentang pentingnya menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan ramah bagi semua siswa. Acara tersebut dibuka oleh Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Bapak Taufik, yang juga memimpin Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di SMAN 1 Pontang. Dengan latar belakangnya sebagai mantan aktivis 98, Taufik memberikan sambutan yang menggugah semangat para siswa. Ia menyampaikan bahwa meskipun kekerasan dalam bentuk bullying relatif jarang terjadi di sekolah ini, upaya pencegahan tetap sangat penting. Taufik berharap para siswa dapat menyerap ilmu dari seminar ini dan proaktif dalam mencegah serta melaporkan setiap kasus bullying yang terjadi. Salah satu pembicara utama dalam seminar ini adalah Hendry Gunawan, MH., M.Kom, Ketua Satgas PPKS Universitas Serang Raya. Dengan lugas, Hendry menguraikan empat jenis bullying: verbal, fisik, relasional, dan siber. Ia menyoroti bahwa maraknya kasus bullying banyak dipengaruhi oleh media yang sering menampilkan kekerasan. Dampak bullying, menurut Hendry, bisa sangat luas, mulai dari cedera fisik hingga gangguan emosional yang serius, dan ini dapat merusak masa depan anak, baik yang menjadi korban maupun pelaku. Selain materi tentang anti bullying, seminar ini juga menyajikan materi lain yang tidak kalah pentingnya. Dr. Arifina Febriasari, S.Si., M.Sc, Dosen Pembimbing Lapangan KKM Kelompok 57, memberikan edukasi tentang pola hidup bersih dan sehat. Sementara itu, Dr. Tiur Elysabeth, ST., MT, berbagi pengetahuan tentang teknologi penjernihan air kepada para siswa kelas X dan XI. Seminar ini menjadi bukti nyata komitmen KKM UNSERA Kelompok 57 dalam memberikan kontribusi positif kepada masyarakat, khususnya dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih baik dan aman. Dengan kegiatan seperti ini, diharapkan kesadaran dan pengetahuan siswa tentang pentingnya mencegah bullying dan menjaga kebersihan serta kesehatan semakin meningkat.
Read More