Huru-hara hasil UTBK-SNBT telah usai pada 15 Juni 2024. Jika kamu membaca artikel ini, mungkin kamu sedang patah hati karena hasilnya. Sayangnya, tak sedikit siswa yang merasa karier pendidikan mereka selesai ketika tidak berhasil masuk ke perguruan tinggi negeri. Padahal, teman-teman masih dapat mencapai kesuksesan meski kuliah di perguruan tinggi swasta (PTS). Masuk ke PTS tidak selamanya buruk. Pengalaman, ilmu, dan relasi yang didapat juga mirip; tinggal bagaimana kita mengolahnya untuk membawa diri menuju kesuksesan yang ingin diraih. Nah, ada beberapa tips untuk teman-teman agar semakin mantappu dan sukses kuliah di PTS: Pilih Jurusan yang Tepat Pilih Jurusan yang TepatPastikan kamu memilih jurusan yang sesuai dengan minat dan bakatmu. Jangan hanya mengikuti tren atau tekanan dari orang lain. Salah satu PTS yang dapat kamu pertimbangkan adalah Universitas Serang Raya (UNSERA), yang menawarkan lebih dari 20 jurusan dengan kurikulum yang mengikuti perkembangan zaman. Dengan memilih jurusan yang tepat, kamu akan lebih siap menghadapi tantangan di dunia kerja dan meraih masa depan yang sukses. Manfaatkan Fasilitas Kampus PTS biasanya memiliki berbagai fasilitas yang bisa mendukung kegiatan belajar dan pengembangan diri. Manfaatkan laboratorium, perpustakaan, dan fasilitas lainnya sebaik mungkin. Fyi… UNSERA memiliki tiga gedung utama yang dilengkapi fasilitas penunjang akademik berstandar internasional, loh! Aktif di Organisasi dan Kegiatan Kampus Bergabung dengan organisasi mahasiswa atau klub yang sesuai dengan minatmu. Ini bisa membantu memperluas jaringan, meningkatkan soft skills, dan memberikan pengalaman berharga. Bangun Relasi dengan Dosen dan Teman Relasi yang baik dengan dosen dan teman sekelas bisa sangat membantu dalam proses belajar. Jangan ragu untuk bertanya atau berdiskusi jika ada materi yang belum kamu pahami dan kabar baiknya Unsera saat ini sudah memiliki 30+ Doktor, jadi manfaatkan kesempatan ini untuk belajar dari mereka dan membangun jaringan akademis yang kuat. Tetapkan Tujuan Jangka Panjang Selalu ingat tujuan jangka panjangmu dan gunakan itu sebagai motivasi untuk terus belajar dan berkembang. Dengan memiliki visi yang jelas, kamu akan lebih fokus dan termotivasi untuk meraih kesuksesan. Ingatlah bahwa kesuksesan tidak hanya ditentukan oleh di mana kamu kuliah, tetapi juga oleh bagaimana kamu memanfaatkan setiap peluang yang ada. Teruslah berusaha dan jangan mudah menyerah. Selamat berjuang!(H)
Read MoreSNBT 2024 akan segera selesai. Hasil tes masuk kuliah yang sebelumnya dikenal dengan SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri) ini akan diumumkan dalam beberapa jam ke depan, tepatnya pada 13 Juni 2024 mulai pukul 15.00. Nah, bagaimana hasilnya, camaba 2024? Kalau kamu, entah bagaimana, memutuskan untuk membaca tulisan ini, ada kemungkinan perjuanganmu di SNBT 2024 tak membuahkan hasil seperti yang diharapkan. Betul begitu? Asal kamu tau, UTBK 2024 diikuti oleh 1.961.878 peserta. Dari jumlah tersebut, 190.444 dinyatakan lolos SNBT 2024. Kamu bisa hitung sendiri tuh, berapa banyak peserta yang gagal UTBK. Bukan buat banyak-banyakan atau banding-bandingin, nih. Namun kita mesti bisa memandang bahwa enggak masuk PTN itu sesuatu yang normal. Dikasih label gagal sekalipun, tak apa. Toh hidup adalah serangkaian kegagalan sebelum akhirnya kita mencapai satu kesuksesan yang diimpi-impikan. Pertinyiinnyi, eh, pertanyaannya, apa yang kamu lakukan bila sedang mengalami kegagalan? Menangis, bete, atau maraton drakor? apapun itu, setiap kita punya caranya masing-masing untuk “meresapi” kegagalan itu. Begitu juga dengan gagal UTBK. Apapun yang kamu lakukan, selama masih dalam koridor yang wajar dan diterima, itu sah dan valid. Tapi jangan kelamaan yaa… Pendidikanmu juga butuh masa depan – bukan cuma hubunganmu sama doi yang butuh masa depan (eh). Gagal UTBK bukan akhir dunia. Kalau begitu, setelah melakukan tes UTBK apa yang harus dilakukan? Kamu mau kuliah di ITB, tetapi gagal di SNBT 2024? Tenang, kamu masih bisa masuk ITB dengan mengikuti SM (Seleksi Mandiri) ITB. Bahkan, nilai UTBK-mu punya bobot dalam penilaian seleksinya loh. Enggak sia-sia kan, perjuanganmu selama ini? Begitu pula di kampus-kampus lain. Peluang masuk PTN impianmu itu masih terbuka. Cek dengan teliti persyaratan Seleksi Mandirinya ya. Kamu juga bisa mengikuti Seleksi Mandiri di PTS (Perguruan Tinggi Swasta), tidak hanya di PTN (Perguruan Tinggi Negeri). Konsepnya sama, Seleksi Mandiri PTS adalah proses seleksi masuk kuliah yang diadakan oleh masing-masing kampus secara mandiri. Jalur masuk ini bisa menjadi alternatif jika tidak lolos UTBK. Pilihan jurusan atau program studi di Perguruan Tinggi Swasta sama banyaknya dengan yang ada di PTN. Pastikan untuk melakukan riset terlebih dahulu tentang PTS yang kamu minati, termasuk reputasi kampus, fasilitas, biaya kuliah, dan kesuksesan alumni. Salah satunya adalah Universitas Serang Raya (UNSERA), yang saat ini sedang membuka pendaftaran untuk mahasiswa baru di program D3, S1, dan Pascasarjana (S2). UNSERA menawarkan tiga jenis kelas dengan fleksibilitas tinggi untuk mendukung kebutuhan mahasiswa di era digital. dengan tiga pilihan kelas, kelas Reguler 1 (Pagi) dengan 70% offline dan 30% online, jadwal Senin hingga Jumat; Kelas Reguler 2 (Malam) dengan 70% offline dan 30% online, jadwal Senin hingga Jumat; serta Kelas Reguler 3 (E-Learning) yang sepenuhnya online dengan jadwal kelas pada hari Sabtu. gimana? menarik juga kan PTS satu ini! jangan lupa daftar ya! Oke, kuliah ke luar negeri sepertinya menjadi privilege bagi orang-orang tertentu saja. Kalau kamu termasuk yang punya privilese itu, enggak ada salahnya untuk memanfaatkannya loh. Selama ada kemampuan dan dukungan dari orang tua, kamu juga punya semangat dan keinginan yang kuat untuk belajar, fase gagal UTBK itu justru bisa menjadi pelecut untuk meloncat lebih jauh dan lebih tinggi. Kuliah sebagai mahasiswa internasional akan menjadi pengalaman berharga yang dapat memberimu lebih dari sekadar prestasi akademik. Sekarang, dengan segala keadaan yang ada, yang bisa kita lakukan jika tidak lulus UTBK hanyalah berusaha sebisa mungkin untuk menerima rasa kecewa itu dan move on. Memang enggak gampang dan butuh waktu, tetapi pada akhirnya nanti kita akan melalui masa-masa yang tak mudah ini. (H)
Read More