Ikuti Wirausaha Merdeka, Mahasiswa UNSERA Kembangkan Skill dan Networking di UMN


UNSERA

Wirausaha Merdeka (WMK) adalah bagian dari program Kampus Merdeka yang dirilis oleh Kemendikbudristek. Program ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk menjadi calon wirausahawan dengan mendorong peningkatan pengalaman wirausaha dan kemampuan kerja.

Salah satu mahasiswa Universitas Serang Raya (UNSERA) yang merasakan program tersebut adalah Sifwa Nisrina Maharani, mahasiswa program studi Ilmu Komunikasi. Pengalaman mengikuti Wirausaha Merdeka di Universitas Multimedia Nusantara (UMN) sangat berkesan baginya.

“Pengalaman ikut Wirausaha Merdeka pastinya sangat menyenangkan karena banyak pengalaman yang tidak bisa didapatkan di dalam kelas,” ungkap Maharani.

Ia menambahkan bahwa terdapat fase mentoring di mana mereka langsung belajar di kantor dengan para ahli dan praktisi. “Waktu itu aku ambil bidang website, jadi belajar pembuatan website dan senang banget bisa belajar langsung dari ahlinya,” ujarnya.

Dalam program tersebut, Maharani juga belajar banyak tentang cara kerja di perusahaan dan bagaimana membangun bisnis. Mata kuliah yang relevan seperti komunikasi pemasaran, manajemen event, dan wirausaha sangat membantu dalam proses belajarnya.

Teman-teman yang ia temui dari berbagai kampus termasuk UMN juga sangat humble dan membantu. “Aku belum terlalu mengerti tentang website, tapi teman-teman dari UMN dan mentor benar-benar membantu. Kami sering mengadakan tutor bareng dan diskusi via Zoom,” kata Maharani.

Salah satu pengalaman paling menarik baginya adalah saat mengikuti outbound. “Waktu outbound itu pertama kali aku semacam study tour tapi di satu tempat saja. Bertemu dengan teman-teman dari kampus lain, vibes-nya sangat menyenangkan,” ceritanya.

Selama mengikuti Wirausaha Merdeka, Maharani merasakan banyak dampak positif. Selain mengembangkan hard skill seperti desain prototipe website dan membuat mockup aplikasi, ia juga belajar membuat business plan dan pitch deck. “Soft skill juga berkembang, seperti public speaking dan komunikasi interpersonal,” tambahnya.

Maharani bahkan diajak ke kantor mentornya di Jakarta, sebuah perusahaan multinasional. “Melihat langsung kultur perusahaan membuat aku belajar banyak tentang dunia kerja,” katanya.

Pengalaman dalam Wirausaha Merdeka tidak hanya memperkaya keterampilannya, tetapi juga membuka wawasan tentang dunia kerja dan wirausaha. Program ini memberikan bekal berharga bagi Maharani dan mahasiswa lainnya untuk mengembangkan diri dan meraih kesuksesan di masa depan.(h)


Accessibility Toolbar